Kamis, 26 Desember 2013

Cara Membuat Keripik Belut



Cara Membuat Keripik Belut - Keripik belut memang gurih rasanya, cocok untuk camilan dan juga lauk untuk makan malam kita he he he. Jika anda tertarik bisa mempraktekannya sendiri kok! Berikut cara dan resep untuk membuat keripik belut 

BAHAN :
– 500 gr belut yang sudah dibersihkan
– 1 liter Minyak Goreng

ADONAN
- 150 gr Tepung Terigu – 50g Tepung Beras
- Air jumlah sesuai dengan selera, jika kita menginginkan balutan tepung tipis cukup dengan menambahkan air hingga adonan encer, dan sebaliknya jika kita menginginkan balutan tepung tebal kandungan air pada adonan bisa kita kurangi.
-1 butir telur
- Penyedap masakan secukupnya
- Daun jeruk purut secukupnya
BUMBU HALUS
- 4 Siung Bawang Putih
- 1 1/2 Sendok Makan Ketumbar
- 3 Cm Kunyit Garam secukupnya
- 1/2 Sendok Teh Gula Pasir
CARA MEMASAK
Campur semua bahan adonan dan ditambahkan bumbu halus hingga merata. Panaskan minyak pada panci penggorengan hingga benar-benar panas celupkan belut pada adonan tepung lalu goreng pada api kecil hingga kering dan matang.

Jika anda menginginkan hasil gorengan yang maksimal ( renyah, tidak gosong tapi didalamnya sudah kering ) anda harus menyiapkan dua wajan penggorengan. Wajan pertama berisi minyak goreng dengan api sedang, dan wajan kedua berisi minyak goreng dengan api yang lebih besar.

Cara Penggorengan : 
Goreng belut yang sudah dicelupkan dengan adonan tepung pada wajan pertama hingga setengah matang atau sampai warna agak kekuningan. Lalu pindahkan belut ke wajan penggorengan kedua hingga matang dan kering atau sudah berwarna kuning kemerahan. Usahakan pemakaian minyak yang agak banyak sehingga belut terendam minyak pada proses penggorengan ( Deep Frying ) untuk mendapatkan hasil gorengan maksimal. Terimakasih dan selamat mencoba …..
- See more at: http://www.caradantips.com/2012/10/cara-membuat-keripik-belut.html#sthash.PdEpCZwJ.dpuf

Jumat, 20 Desember 2013

Manfaat dan kasiat belut

Belut adalah adalah binatang panjang menyerupai ular dan memiliki sifat licin dan sangat sulit di tangkap. Bagi sebagian orang, belut bahkan dianggap sebagai salah satu binatang yang menjijikan dan melihatnya saja sudah geli. Namun dibalik itu semua belut ternyata memiliki manfaat yang sangat besar bagi kesehatan. Kandungan gizi yang dimilii belut juga sangat berlimpah. Apa saja yamanfaat dan khasiat dari belut? Yukk kita tengok.

Khasiat dan Manfaat Belut bagi Kesehatan
Secara keseluruhan, belut mengandung zat-zat yang baik bagi kesehatan diantaranya adalah protein, kolesterol, asam lemak tak jenuh Omega 3 dan Omega 6, kalori tinggi, sodium, Vitamin A, C, E, Thiamin, Niacin, Ribovlavin, Vitamin B6, Volat, Vitamin B12, Kalsium, Zat Besi, Magnesium Fosfor, Zinc, dan Selenium.

Khasiat dan Manfaat Belut bagi Kesehatan

1. Menambah Stamina
Belut memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi yaitu 303 kkal per 100 gram daging, lebih tinggi ketimbang telur yang cuma 162 kkal/ 100 gram tanpa kulit dan daging sapi 207 kkal per 100 gram. Hal ini membuat belut menjadi makanan penambah stamina yang cukup baik.

2. Sebagai sumber protein yang berlimpah
Binatang ini juga ternyata memiliki kandungan protein yang sangat tinggi. Kandungan proteinnya adalah 18,4 g/ 100 g daging setara dengan protein daging sapi (18,8 g/ 100g), tetapi lebih tinggi dari protein telur (12,8 g/100 g). Seperti yang kita tahu bahwa protein sangat baik untuk membantu membangun sel-sel yang rusak sehingga belut bisa bermanfaat sebagai sumber protein cukup berlimpah dan aman dikonsumsi semua umur.

3. Meningkatkan kesehatan otot
Binatang yang mirip ular ini juga memiliki kandungan arginin (asam amino nonesensial) yaitu hormon yang mempengaruhi pertumbuhan manusia. Biasa disebut dengan human growth hormone (HGH). HGH inilah yang dapat meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Beberapa uji laboratorium juga menghasilkan bahwa arganin dapat menghambat sel-sel kanker payudara.

4. Mencegah Anemia
Kandungan zat besi yang dimiliki belut cukup banyak yaitu 20 mg/100 gram, jumlah ini lebih banyak ketimbang kandungan zat besi pada telur dan daging yang hanya 2,8 mg/ 100gram. Mengkonsumsi 125 gram belut setiap hari mampu memenuhi kebutuhan zat besi bagi tubuh yaitu 25 mg per hari. Zat besi bermanfaat untuk mencegah penyakit anemia.

5. Membuat Tulang Kuat
Kandungan fosfor pada belut nilainya dua kali lipat dibanding fosfor pada telur. Tanpa kehadiran fosfor, kalsium tidak dapat membentuk massa tulang. Untuk itulah dalam jumlah tertentu fosfor sangat dibutuhkan bagi tubuh untuk membuat kondisi tulang yang kuat.

KANDUNGAN DALAM BELUT

Apakah Anda suka mengonsumsi belut? Kalau iya, maka Anda termasuk orang yang beruntung karena meskipun belut memiliki bentuk yang menjijikkan bagi sebagian orang namun mengandung zat gizi yang sangat tinggi.
Belut atau Monopterus albus diakui banyak memiliki manfaat untuk kesehatan manusia. Di Indonesia sendiri, ada tiga jenis belut yakni belut sawah, belut bermata sangat kecil, dan belut rawa.
Belut sawah merupakan jenis belut yang paling familiar di kalangan masyarakat kita dan termasuk yang banyak dikonsumsi. Sedangkan belut rawa memiliki jumlah yang terbatas dan kurang familiar di kalangan masyarakat.
Selain yang hidupnya di sawah, rawa atau kali, belut juga telah dilirik oleh sektor industri untuk dibudidayakan. Mayoritas budidaya belut dimaksudkan untuk kebutuhan konsumsi.
Belut memiliki nilai energi yang cukup tinggi yakni 303 kilo kalori per 100 gram daging. Nilai energinya sendiri jauh lebih tinggi dibandingkan telur dan daging sapi. Berikut merupakan zat-zat yang terkandung di dalam belut yang sangat bermanfaat untuk tubuh manusia.
  • Protein
    Daging belut memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dari telur dan setara dengan kandungan protein daging sapi yakni 18,4g/100 gram. Begitu juga dengan nilai cerna protein pada belut yang juga sangat tinggi sehingga sangat cocok untuk dijadikan sumber protein bagi semua kelompok usia, termasuk anak-anak.
  • Leusin
    Belut juga mengandung leusin yang bermanfaat untuk melakukan perombakan dan pembentukan protein otot.
  • Arginin
    Belut mengandung arginin atau asam amino non esensial yang dapat memengaruhi hormon pertumbuhan manusia yang sering disebut dengan human growth hormone (HGH). HGH dapat membantu kesehatan otot dan mengurangi terjadinya penumpukan lemak tubuh. Hasil uji laboratorium juga menunjukkan bahwa arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara.
  • Zat Besi
    Belut juga sangat kaya akan zat besi dimana terkandung 20 mg/100 gram. Kandungannya tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan zat besi pada telur dan daging. Makanya, dengan mengonsumsi 125 gram daging belut per hari sudah dapat memenuhi kebutuhan akan zat besi yakni 25 mg per harinya. Zat besi ini sangat diperlukan oleh tubuh untuk mencegah anemia.
  • Fosfor
    Belut juga sangat kaya akan fosfor dan nilainya bisa dua kali lipat dibandingkan kandungan fosfor pada telur. Tanpa kehadiran fosfor, kalsium tidak dapat membentuk massa tulang. Karena itu, konsumsi fosfor harus berimbang dengan kalsium agar tulang menjadi kokoh dan kuat sehingga terbebas dari osteoporosis. Di dalam tubuh, fosfor yang berbentuk kristal kalsium fosfat umumnya (sekitar 80 persen) berada dalam tulang dan gigi.
  • Kaya Vitamin
    Belut juga sangat kaya terhadap berbagai macam vitamin seperti vitamin A dan vitamin B. Kandungan vitamin A-nya termasuk tinggi yakni 1.600 SI per 100 gram sehingga sangat baik untuk pemeliharaan sel epitel. Sedangkan vitamin B yang juga banyak terkandung dalam belut sangat bermanfaat untuk kofaktor dari suatu enzim sehingga enzim tersebut dapat berfungsi normal di dalam proses metabolisme tubuh.
  • Lemak
    Di antara kelompok ikan, belut digolongkan sebagai yang berkadar lemak tinggi. Kandungan lemak pada belut hampir setara dengan lemak pada daging babi (28 g/100 gram). Menurut publikasi yang dikeluarkan oleh Singapore General Hospital, belut termasuk makanan berkolesterol tinggi dan wajib untuk diwaspadai apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Dengan banyak manfaat dan kandungan gizi dalam belut, tidak salah kalau mulai sekarang Anda memasukkan belut dalam daftar menu Anda. Namun, ingat! Apapun itu, termasuk daging belut, sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan mengingat bahwa daging belut mengandung kolesterol yang cukup tinggi.


Baca informasi lengkapnya di: http://www.deherba.com/tahukah-anda-berbagai-khasiat-daging-belut.html#ixzz2o4rJcIvN